Mendengar
kata Teknik Kimia pasti yang terlintas dalam pikiran adalah suatu rumpun ilmu
yang lebih mempelajari mengenai bidang
Kimia. Hal tersebut memang tidak salah, tetapi teknik kimia sendiri
tidak hanya mempelajari
tentang kimia tetapi juga mempelajari aplikasi dari fisika, matematika teknik,
bioproses , ekonomi teknik dan masih banyak lagi. Karena teknik kimia itu
sendiri merupakan salah satu cabang ilmu teknik yang mempelajari bagaimana proses dan cara
mengubah bahan baku /mentah dan kimia menjadi suatu produk yang bernilai secara
komersial dengan memanfaatkan proses-proses kimia.
Mahasiswa
jurusan teknik kimia didik untuk 6M , yaitu dapat merencanakan, merancang,
mengoperasikan, mengendalikan, memilihara, dan mengkontruksi suatu industri
yang sangat bermanfaat bagi perkembagan teknologi dan industri kimia dalam
memenuhi kebutuhan manusia. Sebagai calon insinyur teknik kimia juga harus
memiliki dasar dalam membangun penilaian dan kepekaan terhadap permasalahan
kompleks disekitarnya. Prospek dan harapan untuk calon insinyur itu tidak hanya
semata-mata menggunakan rumus dan teori yang ada, namun menuntut pada orientasi
pemaiakan dasar teori yang ada untuk keperluan proses pembangunan suatu
industri dengan perhitungan-perhitungan matematis dalam struktur perancangan material
bangunan maupun ekspektasi keuntungan dari adanya pabrik di suatu wilayah
tersebut.
Namun
tahukah kamu prospek dari teknik kimia itu sendiri? Dan bagaimana bibit calon
insinyur teknik kimia dimasa depan yang dapat menjadi tongkak berdirinya suatu
Negara maju?. Mari kita bahas satu persatu melalui artikel ini
Pertama
yaitu menjadi seorang spesialis kimia, umumnya akan melakukan berbagai
pengujian laboratorium kimia maupun fisika dan dapat bekerja membantu ilmuan
untuk menganalisa zat secara kuantitatif ataupun kualitatif. Selain itu dapat
bekerja dalam bidang penelitian, quality control dan pemiliharaan lingkungan. Secara spesifik
mengatur dan merencanakan eksperimen dan analisa kimia diberbagai macam teknik
dengan menyesuaikan standar yang ada serta mencari solusi secara kimia dalam
manufaktur sehingga mendapatkan formulasi baru.
Kedua
industri minyak dan gas, bekerja dalam bidang ini meruapakan salah satu
pekerjaan yang cukup menjanjikan bagi lulusan teknik kimia. Pasalnya, selama
perkuiahan mahasiswa teknik kimia mempelajari proses yang melibatkan reaksi
kimia, seperti termodinamika dan mekanika fluida. Mahasiswa dituntut untuk
dapat mendesain proses dengan menerapkan dasar-dasar teknik kimia untuk
memulihkan minyak atau gas dari reservoir.
Ketiga
yaitu industri Fast Movig Consumer Goods atau FMCG salah satu pekerjaan favorit
sarjana teknik kimia. Lulusa teknik kimia sebagai FMCG ini bertugas dalam hal
rekayasa proses, menganalisis produk produksi, serta mencari cara agar proses
produksi lebih ekonomis dan memberikan profit yang tinggi. Contoh perusahaan yang bergerak dalam
bidang FMCG ini yaitu Nestle, Unilever, P&G, KAO dan lainya
Ke empat yaitu EPCC (Engineering,
Procurement, Construction, and Commissioning). EPCC dinilai cukup menarik bagi
sarjana Teknik Kimia karena bidang pekerjaan ini sangat erat kaitannya dengan
bidang studi sarjana Teknik Kimia yaitu perancangan pabrik kimia, atau chemical
plant design. Perusahaan EPCC dinilai akan memberikan kesempatan yang besar
bagi sarjana Teknik Kimia untuk mengasah ilmu keprofesian Teknik Kimia secara
mendalam sehingga ilmu engineeringnya akan semakin menuju expert. Basic EPCC
ada di pendidikan sarjana Teknik Kimia kira-kira hampir 80-90% kurikulum, jadi
bidang pendidikan S1 Teknik Kimia memang sangat related langsung dengan dunia
kerja EPCC atau EPC. Di bidang ini, sarjana Teknik Kimia akan diminta mengurusi
PFD, P&ID, analisis NME, sizing peralatan proses pabrik, merancang proses
kimia, trouble shooting, dan banyak lagi. Perusahaan favorit pilihan sarjana
Teknik Kimia untuk bidang EPCC adalah KBR, Saipem, Technip, Rekayasa Industri,
IKPT, Tripatra, dan masih banyak lagi.
Terakhir
yaitu industri petrokimia, dimana proses di industri ini banyak melibatkan
proses pencampuran, pemisahan, dan proses konversi kimia yang berkaitan erat
dengan pelajaran di teknik kimia. Salah satu ilmu yang dipakai yaitu analisis
kolom destilasi, analisis kolom absorber, troble shooting, pengolahan limbah
dan lainnya.
Semua
hanya beberapa contoh dari prospek teknik
kimia, masih terdapat banyak lagi prospek dari insinyur teknik kimia di
berbagai bidang. Bagaimana tidak seorang insinyur teknik kimia dapat menjadi
tongkak berdirinya suatu Negara maju? Karena
sebagian besar industri yang ada di dunia dikendalikan oleh insinyur teknik
kimia dari mulai perancangan sampai pengendalian proses akhir. Jika kamu adalah
calon sarjana teknik kimia, maka kamu harus bangga menjadi calon insinyur yang
dapat memegang peran peting dalaam pembangunan Negara.
Daftar Pustaka
https://kimia.akprind.ac.id/apa-saja-sih-peluang-kerja-lulusan-teknik-kimia/
(Diakses pada 26 Mei 2020, pukul 15:05 WIB)
https://www.google.com/amp/s/www.quipper.com/id/blog/quipper-campus/career/untuk-kamu-lulusan-teknik-kimia-pekerjaan-keren-ini-sudah-menantimu/amp/
(Diakses Pada 26 Mei 2020, Pukul 15.36)
https://www.renesia.com/10-peluang-atau-prospek-kerja-teknik-kimia/
(Diakses pada 26 Mei 2020, Pukul 18:54 WIB)
https://passinggrade.co.id/prospek-kerja-teknik-kimia-untuk-perempuan/(Diakses
pada 27 mei 2020, pukul 13.38 WIB)
EmoticonEmoticon